Liku-liku Gadis Korea menyusuri Cinta di Indonesia

Resensi saya dimuat di indoleader.com pada 04 April 2014: http://indoleader.com/index.php/resensi/2492-liku-liku-gadis-korea-menyusuri-cinta-di-indonesia

Judul Buku : My Stupid Boy

Penulis        : Ally Jane

Penerbit     : Puspaswara

Terbit         : Cetakan Pertama 2014

Jumlah Halaman : 260 Halaman

ISBN           : 978-602-8290-96-8

--------------------------------------------

Kim Hyo Yeon seorang anak baru di Velencia  International School. Dia gadis yang terlahir di Korea Selatan namun ibundanya berasal dari Indonesia. Di Indonesia dia berencana menggunakan nama Kiera Aurora Anjani, nama pemberian ibunya. Namun pada kenyataannya masih banyak juga yang memanggilnya Hyo Yeon.

Selama di Indonesia, Hyo Yeon berencana menyusuri kisah hidup ibunya yang baru saja meninggal karena kanker hati. Ia ingin mendatangi tempat-tempat kesukaan ibunya dan mencatatnya di dalam jurnal agak kelak anak-anak keturunannya bisa tahu tentang kampung halaman nenek mereka.

Malang nasib, pada hari pertamanya Hyo Yeon bertemu dengan anak laki-laki yang amat menyebalkan, Alden. Hyo Yeon disambut dengan insiden memalukan yang membuat Alden sangat mendendam. Alden adalah seorang Troublemaker yang ditakuti di sekolah itu. Karena dendam dia malah memaksa Hyo Yeon untuk menjadi kekasihnya tanpa mau diganggu gugat, dan juga tak peduli meski Hyo Yeon menolak. Semua sikap Alden tentu saja membuat gadis korea itu frustasi.

Kiera alias Hyo Yeon yang mempunyai wajah Korea itu tentu saja banyak mempesonakan pemuda di Valencia International School itu. Dan maksud Alden dengan dendamnya itu adalah agar tak ada yang bisa mendekati Hyo Yeon selama dia diklaim menjadi kekasihnya. Anak yang paling ditakuti disana.

Terkadang seseorang bisa sangat membenci seseorang, namun tanpa sadar perasaan itu membuat kita malah lebih sering memperhatikannya kemudian malah merasa harus mempedulikannya. Memang perasaan bukanlah sesuatu yang dapat dikendalikan. Kita bisa mengelak dari semua rasa yang ditampakkan kata-kata dari mulut kita, namun hati tak dapat berdusta.

Begitu juga yang terjadi dengan Alden. Ketika dendam dan bencinya ia sangka sangat kuat hingga rencana-rencana kejamnya seolah akan mampu ia lakukan, namun semua menjadi lain warnanya saat Min Woo hadir diantara mereka. Min Woo adalah teman dari kakaknya Hyo Yeon dari Korea, sengaja datang atas permintaan sang kakak untuk mengetahui keadaan adiknya dan memastikan semuanya baik-baik saja.

Min Woo, dengan wajah koreanya dan kasih sayang selayak seorang kakak, membuat Hyo Yeon sangat nyaman bersamanya. Ia seolah mendapatkan tempat berlindung dari sikap Alden  yang membuatnya merasa muak dan frustasi.

Pernik cerita remaja ini berliku seputar perasaan Hyo Yeon, Alden dan Min Woo. Juga berbalut cerita Persahabatan Alden dengan teman-teman satu gank-nya. Siapa sangka ternyata malah Alden yang ditakdirkan bisa mengantarkan Hyo Yeon menyusuri jejak tempat-tempat bersejarah bagi ibundanya.

Penulis novel ini memaparkan cerita dengan sesekali menyusupkan bahasa dan pengetahuan seputar Korea. Budaya K-Pop yang sedang booming pada masa ini membuat novel ini menjadi salah satu alternatif bacaan yang beraroma korea.

Ditengah-tengah cerita tiba-tiba hadir sosok kakek Dirga dan gadis bernama Aurora diantara Hyo Yeon dan Alden. Apa hubungan mereka dengan Hyo Yeon dan Alden? Kedua sosok itulah yang banyak menyibak sisi lain dari Alden. Membuka mata Hyo Yeon dan Menjadikan ending cerita kembali meliuk namun runut mengantarkan kepada muara cerita yang dinantikan pembacanya.(*)